Strap (Smart Traffic Light for Pedestrians) merupakan bagian dari smart
city yang termasuk dalam komponen smart public service. Strap bertujuan
untuk membantu para pejalan kaki dalam menyebrang jalan, khususnya bagi
penyandang disabilitas yang tidak diperlukan lagi untuk menaiki jembatan
penyebrangan dengan adanya Strap, selain itu Strap juga dapat
meminimalisir kejahatan yang ada di jembatan penyebrangan baik terutama
pada malam hari.
Cara kerja Strap adalah dengan memanfaatkan sensor tekanan yang dipasang
di tanah dekat lampu lalu lintas. Sensor akan membaca kondisi dan
mengubah kondisi lampu lalu lintas. Terdapat 2 kondisi yang dapat dibaca
oleh Strap. Kondisi pertama adalah kondisi normal dimana hanya beberapa
pejalan kaki yang akan menyebrang jalan. Saat pejalan kaki tersebut
menginjak area sensor, maka sensor akan aktif merubah lampu lalu lintas
menjadi merah. Saat pejalan kaki sudah sampai diujung jalan, sensor yang
berada diujung jalan tersebut akan membacanya dan kembali merubah lampu
lalu lintas menjadi hijau. Sedangkan untuk kondisi kedua adalah ketika
terdapat sekumpulan pejalan kaki yang akan menyebrang jalan. Pada
kondisi ini jika terlalu banyak orang yang akan menyebrang, maka lampu
lalu lintas akan berubah warna menjadi merah selama 60 detik atau 1
menit. Hal ini diperuntukan agar pengendara mobil tidak terlalu lama
menunggu pejalan kaki menyebrang. Jika pada suatu perempatan terdapat
beberapa orang yang akan menyebrang masing-masing berada sisi jalan yang
berbeda, maka lampu lalu lintas akan berubah warna secara bergantian
sesuai dengan urutannya dengan selisih waktu 60 detik atau 1 menit/lampu
lalu lintas.
Adapun kelebihan Strap yaitu :
Adapun kelebihan Strap yaitu :
- Terintegrasi IoT,
- Mudah dalam memonitoring
- Mengurangi tingkat kejahatan
0 komentar:
Posting Komentar